6 Negara Pastikan Ikut  BTMX 2017 di Magelang


Penyelenggaraan BTMX 2016 berlangsung sukses, dan akan segera dilangsungkan BTMX 2017. Foto: Dok-Kemenpar

MAGELANG- Enam negara sudah  menyatakan hadir sebagaibuyers dalam  Borobudur Travel Mart and Expo 2017 yang berlangsung di Hotel Grand Artos, Magelang, 13-14 Oktober mendatang. Hal itu diungkapkan Ketua Panitia BTMX Sugeng Sugiantoro, Senin (9/10).

Ke enam negara tersebut, tambah Sugeng,  adalah Cina, Australia, Malaysia, Singapura, Jepang dan tuan rumah Indonesia. Ia menambahkan, tidak menutup kemungkinan jumlah  negara laib yang akan berpartisipasi, mengingat ada negara-negara yang  diperkirakan akan menyusul untuk terlibat dalam  even tahunan bertarap internasional tersebut.
 
Kegiatan BTMX ini merupakan kegiatan rutin tahunan yang merupakan kerja sama Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata  Provinsi Jawa Tengah bekerja sama dengan Badan Promosi Pariwisata Daerah ( BPPD) Jateng akan kembali menggelar  ajang promosi pariwisata  Borobudur Travel Mart and Expo  (BTMX).

Menurutnya, bila  hingga pelaksanaan acara tersebut tidak ada penambahan dari negara-negara lain yang mendaftarkan diri, maka jumlah partisipasi dari negara-negara lain mengalami sedikit penurunan, dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

“Para tahun 2016 kemarin, jumlah negara yang mengikuti ajang BTMX
sebanyak sembilan negara.Termasuk di antaranya India . Namun, tidak menutup kemungkinan delegasi dari India juga akan hadir pada BTMX tahun ini,” katanya.

Sugeng mengakui, persiapan pelaksanaan BTM tahun ini  dinilai mepet waktunya, namun dinilai luar biasa. Karena, dari segi jumlah negara yang berpartisipasi mengalami penurunan, tetapi dari segi jumlah peserta pada BTM 2017 ini mengalami peningkatan. 

“Jumlah buyers akan mengikutinya sebanyak 63 dari 56 perusahaan . Sedangkan jumlah sellers ada 80 dari 51 perusahaan,” katanya.

Ia menambahkan,  dari masing –masing perusahaan yang mendaftarkan diri
untuk mengikuti ajang pasar pariwisata di Jateng tersebut ada yang mengirimkan delegasinya lebih dari satu orang, sehingga jumlah peserta bisa lebih banyak daripada jumlah perusahaan.

Selain menggelar even yang bersifat business to business, pihaknya juga menggelar ekspo (business to costumer) yang terbuka untuk masyarakat umum.
Untuk kegiatan epo tersebut, pihaknya menggandeng komunitas Pesona Magelang dan sudah ada 30 peserta expo yang mendaftarkan diri.
 
 
 

Penulis : widias
Editor   :