Agustina Wilujeng: Karakter Pancasila Harus Jadi Pondasi Wirausaha Pemula

  • Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan

Anggota MPR Agustina Wilujeng Pramestuti (AWP) tengah memberikan pengantar sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di Bongaya Room, Hotel Chanti Semarang, Sabtu (26/9/2020)

SEMARANG, WAWASANCO - Anggota MPR RI Agustina Wilujeng Pramestuti SS MM mengharapkan generasi milenial memberikan dampak sosial ekonomi pada lingkungan sekitar sebagai wujud penguatan ikatan nilai-nilai kebangsaan. Hal itu dinyatakannya ketika membuka acara Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di Bongaya Room, Hotel Chanti Semarang, Sabtu (26/9).

''Generasi milenial harus mulai berperan, mengembangkan diri, agar memberi manfaat bagi banyak orang, terutama lingkungan terdekat. Dengan peduli, terlibat dalam persoalan di lingkungan terdekat, dan dapat menjadi bagian dari solusi, itu akan membuat ikatan sosial menjadi lebih kuat,'' jelasnya.

Di hadapan 50-an Wirausaha Pemula yang menjadi peserta, Agustina juga menekankan bahwa kegotongroyongan harus menjadi akar atau pondasi dalam kegiatan usaha mereka. Dengan kegotongroyongan, maka jaringan antarmereka akan menjadi kuat dan tergerak untuk saling menumbuhkan. Ketua Umum IKA FIB Undip itu juga menegaskan semangat Pancasila harus menjadi dorongan utama dalam membentuk dan menjalankan usaha mereka.

''Kalian masih muda, dan kemudaan itu adalah modal yang sangat penting ketika berusaha. Kalian berani mencoba hal-hal baru, dan harus saling mendukung, bergotong royong. Yang punya ide tapi tidak punya cukup modal, kita harus bantu. Yang punya modal dan belum bergerak usahanya, kita bantu memperluas jaringan. Kita tumbuhkan iklim saling peduli, saling menguatkan, sekaligus saling berbagi. Itu akan menjadi modal yang luar biasa,'' ucapnya bersemangat.

Agustina juga meyakinkan bahwa ketika Wirausaha Pemula bergerak dalam semangat nilai-nilai Pancasila seperti yang dia jelaskan di atas, maka keberhasilan dan kesuksesan hanya soal waktu. Mahasiswa S3 Ilmu Sejarah Undip itu mengingatkan bahwa cara terbaik menjadi promotor nilai Pancasila adalah dengan mempraktekkan nilai itu dalam sikap wirausaha mereka.

''Dengan melakoni nilai-nilai Pancasila ketika menjadi wirausahawan, kalian sekaligus menjadi kontributor utama, promosi nyata bahwa karakter Pancasila itu membantu tata hidup kita, memberi peta yang jernih untuk kesuksesan. Lakukan itu, maka orang-orang akan melihat, 'Oo.. bener ya, kalau gotong royong, saling dukung, saling mufakat, dan bersatu, hasilnya jelas'. Nah,  itu yang akan terjadi. Kalian memberi kontribusi dengan meyakini dan melakoni karakter itu,'' tegas Agustina yang disambut tepukan para peserta.

Agustina juga berpesan, usaha sekecil apapun pasti akan memberi dampak sosial ekonomi pada orang lain. Karena itu dia berharap generasi milenial terus berusaha, terus membangun jaringan, dan saling menumbuhkan.

Dalam acara yang penuh gelak dan keceriaan itu, tampil juga psikolog Dra Frieda NRH MS dan tim, yang memberikan psikotes untuk lebih membuat peserta memahami potensi diri sehingga menjadi lebih fokus ketika memutuskan untuk berusaha. Frieda kemudian menjelaskan bagaimana minat atau passion menjadi bagian yang paling penting ketika berusaha.

''Mengikuti passion akan membuat kita bergembira dan menikmati pekerjaan itu. Itu akan menjadi langkah termudah untuk sukses. Karena kita bahagia saat mengerjakannya,'' jelas Frieda.

Wirausahawan Pemula itu kemudia akan dikelompokkan berdasarkan peminatan mereka, lalu membuat rencana bisnis lengkap, yang kemudian akan dipresentasikan. ''Kita dorong dan bantu mereka untuk menciptakan start up baru. Harus berani karena mereka sebenarnya bisa,'' tambah Agustina.

Penulis : arr
Editor   : edt