SALATIGA, WAWASAN.CO. Sejak Rabu (21/10) pelayanan di Kantor Kecamatan Tingkir, di Kota Salatiga diberlakukan 50 persen dari jumlah pegawai
Dipaksakannya kondisi pelayanan tutup sebagian ini, menyusul satu pejabatnya diduga terpapar virus korona (Covid-19).
Sekretaris Daerah Salatiga, Fakruroji saat dikonfirmasi mengungkapkan, puluhan ASN yang kontak erat dengan pejabat terpapar Covid-19 dilakukan swab massal untuk mencegah penularan virus korona.
"Pengurangan jumlah pegawai Kecamatan Tingkir, Kota Salatiga dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat berlaku sejak Rabu (21/10)," tandas Sekda Fakruroji, Kamis (22/10).
Namun, Sekda membantah jika pegawai dirumahkan seluruhnya.
"Tidak tutup total kok, tetapi 50 persen pegawai tetap masuk dan melayani masyarakat," ucapnya.
Sementara informasi dilingkungan Kecamatan Tingkir, setidaknya ada 20 pegawai kecamatan di swab termasuk beberapa kepala kelurahan yang kontak erat dengan si pejabat ini. /rna
Penulis : ern
Editor : jks