Wali Kota Salatiga Sentil Ada Kelurahan Lambat Terima Aduan Masyarakat


: Wali Kota Salatiga Yuliyanto saat menyampaikan pesan ASN ditengah peringatan Hari KORPRI ke-49 secara virtual, di Ruang Kaloka Gedung Setda Kota Salatiga, Senin (30/11). Foto: Ernawaty

SALATIGA, WAWASANCO- Wali Kota Salatiga Yuliyanto tak segan menyentil ada kelurahan yang lambat menyalurkan bantuan kepada korban Covid-19 ditengah peringatan Hari KORPRI ke-49 secara virtual, di Ruang Kaloka Gedung Setda Kota Salatiga, Senin (30/11).

"Saya sendiri sekaligus menjadi admin penerima keluhan warga, yang belum mendapatkan bantuan dari pemerintah selama melakukan isolasi mandiri di rumah. Oleh karena itu, mohon Pak Lurah segera menyalurkan bantuan Pemerintah kepada warga," kata Yuliyanto didengar Forkopinda se-Salatiga ditengah dialog Virtual dengan kalangan Lurah.

Apa yang disampaikan Wali Kota ini, sejalan dengan peringatan KORPRI yang mengusung tema
'Berkontribusi, Melayani, dan Mempersatukan Bangsa'.

Dikatakannya, di Era Adaptasi Kebiasaan Baru ini, KORPRI dituntut untuk mampu berkontribusi dengan memberikan pelayanan publik sesuai tugas pokok fungsi masing-masing.

Momentum cara kerja baru tanpa mengurangi output kinerja diperlukan saat ini. Hal ini perlu disikapi dengan pemberian pelayanan prima yang terarah, tanpa keluar dari koridor protokol kesehatan yang berlaku.

"Tak hanya dalam hal memproteksi diri pribadi, tetapi juga memberi contoh kepada masyarakat untuk terus bekerja secara produktif namun tetap aman," imbuhnya.

Selain itu, tandasnya, tak henti berinovasi, membuat program-program yang bersifat realistis, dan mengupayakan terselenggaranya pelayanan masyarakat yang efektif, efisien, smart shortcut serta goal oriented.

Selaku Penasehat Dewan Pengurus Korpri Kota Salatiga Wali Kota mendesak kepada pihak terkait khususnya aparat di kelurahan untuk memberikan tindakan cepat terhadap warganya yang sedang melakukan isolasi mandiri.

Tak dipungkiri, munculnya pandemi Covid-19 sejak awal Tahun 2020 telah memaksa seluruh ASN untuk bergerak cepat, mengubah tatanan di berbagai aspek.

Meski demikian hingga saat ini kasus positif di Kota Salatiga masih mengalami penambahan. Bahkan kecenderungan mengalami peningkatan. Oleh karena itu dibutuhkan peran dari seluruh elemen untuk mengatasi hal tersebut.

Selain atas nama institusi, Yuliyanto berharap agar kontribusi ASN dapat dilakukan selaku individu yang tinggal di tengah-tengah masyarakat. Menurutnya, kepekaan dan kepedulian sosial adalah dasar utama yang harus diaplikasikan secara nyata oleh seluruh keluarga besar KORPRI di lingkungan tempat tinggal masing-masing. 

Tidak dipungkiri jika hingga saat ini, anggota KORPRI sering dianggap serba tahu oleh masyarakat, dan sering menjadi tempat tujuan bertanya.

"Layani masyarakat dengan baik, jika kurang menguasai jawaban, koordinasikan dengan perangkat daerah terkait sehingga masyarakat dapat terlayani secara optimal," tegasnya.

Yuliyanto mengharap dukungan dari segenap anggota KORPRI yang merupakan ujung tombak terselenggaranya pembangunan Kota Salatiga untuk bersama-sama meningkatkan kinerja, berkontribusi nyata, mengabdi dan melayani secara prima, serta berkomitmen agar semua yang dikerjakan bermuara pada persatuan dan kemajuan bangsa, khususnya Kota Salatiga.

Penulis : ern
Editor   : edt