Petugas saat melakukan patroli ditengah operasi Yustisi di wilayah Hukum Polres Salatiga saat Dua Hari Dirumah Saja, Sabtu (6/2). Foto: Ernawaty
SALATIGA, WAWASANCO-Polres Salatiga sengaja mendirikan satu Pos PAM di pusat kota ditengah kegiatan Operasi Yustisi saat berjalan arahan Gubenur Jateng Ganjar Pranowo, "Dua Hari Dirumah Saja".
Operasi yustisi dengan mengerahkan ratusan personil gabungan dari unsur TNI Polri serta satuan instansi samping lainnya itu guna pelaksanaan pelaksanaan patroli skala besar.
Kasubbag Humas Polres Salatiga AKP Hari Slamet Trianto S.Sos mengatakan, 100-an personil gabungan ditempatkan disejumlah titik rawan berkumpulnya massa ditengah penggalakkan 'Dua Hari Dirumah Saja', di wilayah hukum Polres Salatiga.
"Anggota gabungan tersebar di beberapa titik guna menghalau adanya massa berkumpul ditengah
penggalakkan 'Dua Hari Dirumah Saja', di wilayah hukum Polres Salatiga," kata Kasubbag Humas Polres Salatiga AKP Hari Slamet Trianto S.Sos, Sabtu (6/2).
Dalam operasi yustisi ini diakuinya petugas tidak melakukan penindakan. Pendekatan lebih diutamakan.
Terkait adanya Pos PAM di Bundaran Taman Sari Salatiga, Hari menegaskan sebagai titik kumpul petugas sekaligus koordinasi selama "Dua Hari Dirumah Saja".
Sementara, Kapolres Salatiga AKBP Rahmat Hidayat mengimbau agar jajarannya juga memerintahkan kondisi alam yang akhir-akhir ini terbilang ekstrim.
"Terkait curah hujan di wilayah Jateng sangat tinggi dan hari ini mulai pemberlakuan di rumah saja, agar para pju dan kasatwil antisipasi daerah rawan banjir, longsor, pohon tumbang dan bencana lainya, di samping penertiban himbauan masyarakat giat dirumah saja," papar Kapolres AKBP Rahmat Hidayat.
Ia juga meminta, agar diElefektifkan dan ingatkan seluruh piket fungsi pengendali roops untuk laporan perkembangan wilayah setiap 2 jam sekali sampai di tingkat polsek. "Terkait adanya bencal dan giat di rumah saja," imbuhnya.
Penulis : ern
Editor : edt