Tempuran dan Pilangrejo Juara Umum Kampung Siaga Candi 2020


Kapolres Demak AKBP Andhika Bayu Additama saat menyerahkan penghargaan kepada juara umum I dan II Kampung Siaga Candi 2020 yang diraih oleh Desa Tempuran Kecamatan Demak dan Desa Pilangrejo Wonosalam. Attachments area

DEMAK, WAWASANCO- Sebanyak 249 Kampung Siaga Candi berhasil dibentuk di wilayah hukum Polres Demak. Pembentukannya dalam rangka pengamanan dan pencegahan penyebaran covid-19.

Kapolres Demak AKBP Andhika Bayu Additama didampingi Kasat Binmas AKP Wasito menjelaskan,  Kampung Siaga Candi dimaksudkan memotivasi masyarakat kaitannya dengan ketahanan kesehatan, ketahanan pangan, ketahanan sosial ekonomi dan inovasi. "Di sini ditekanan secara ketat untuk mematuhi protokol kesehatan, dengan 3M yakni mencuci tangan, menggunakan masker, dan menjaga jarak, serta tambah lagi menghindari kerumunan," kata Kapolres Andhika, Senin (8/3).

Lebih lanjut disampaikan, di Kampung Siaga Candi itu juga digagas cara desa menyediakan sarana dan prasarana jika ada yang meninggal karena Covid-19. Mulai alat pelindung diri (APD), apabila warga ada yang terdampak penanganannya, hingga tempat isolasi. Selain itu, dipersiapkan pula ketahanan sosial ekonomi jika pandemi berkepanjangan. Sehingga dipastikan tidak akan kekurangan pangan.

Sehubungan itu, beberapa desa telah ditetapkan sebagai juara Lomba Kampung Siaga Candi 2021 yang diadakan oleh Polres Demak dengan berbagai aspek penilaian. Atara lain meliputi  aspek pencegahan penyebaran Covid-19, termasuk mengatasi dampak ekonomi dan sosial di masyarakat.

Aspek penilaian yang dimaksud yakni penerapan protokol kesehatan seperti menjaga jarak, pakai masker, cuci tangan pakai masker. Selain itu warga menanam tanaman pangan, buah-buahan, hingga tanaman obat. Sehingga jika ada yang membutuhkan bisa saling memberi saling membantu. 

Penulis : ssj
Editor   : edt