TPID Pemalang Pantau Fluktuasi Harga Jelang Ramadhan


TPID - Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Pemalang melakukan monitoring stok dan harga kebutuhan pokok masyarakat. Foto : Probo Wirasto.

PEMALANG, WAWASANCO - Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Pemalang melakukan pantauan fluktuasi harga sejumlah kebutuhan pokok, pengecekan dimaksudkan untuk mengetahui perkembangan harga kebutuhan di lapangan dan stok yang ada, khususnya menjelang Ramdhan dimana tingkat konsumsi masyarakat biasanya mengalami peningkatan.

Tim TPID yang antara lain terdiri dari Dinas Koperasi Perindustrian, Polres Pemalang, Bagian Perekonomian dan SDA Kabupaten Pemalang, melakukan pengecekan antara lain di toko-toko besar seperti Basa hingga pasar-pasar tradisional. Hasilnya harga kebutuhan pokok masyarakat memang ada yang mengalami kenaikan akan tetapi ada juga yang menurun, meski demikian untuk ketersediaannya (stok) masih aman dan mencukupi.

"Kita himbau masyarakat untuk bijak melakukan pembelian berbagai barang kebutuhan pokok, belilah sesuai kebutuhan saja karena ketersediaan yang mencukupi," himbau Kepala Bagian Perekonomian dan SDA  Setda Kabupaten Pemalang, Agus Ikmaludin, Jumat (25/3).

Sementara itu berdasarkan data yang terkumpul harga sejumlah kebutuhan pokok pada Jumat (25/3) sebagai berikut : beras IR 64 premium rata-rata Rp. 11.100, sedangkan yang medium rata-rata Rp. 10.000/kg. Kemudian Gula Pasir perkilogramnya mencapai Rp. 13.800, adapun untuk minyak goreng curah penjual mematok harga rata-rata Rp. 20.200/liter, lebih murah dibandingkan yang kemasan mencapai Rp. 21.000.

Komoditi daging sapi harganya saat ini mencapai Rp. 109.000-124.000, sedangkan daging ayam ras Rp. 36.200/kg, telur ayam Rp. 24.000. Sejumlah harga tersebut justru mengalami penurunan, namun untuk minyak goreng curah memang harga di tingkat penjual eceran masih di atas harga eceran yang ditetapkan pemerintah.

Penulis : pw
Editor   : jks