SEMARANG WAWASANCO - Sasana Wushu Garuda Emas Semarang menggelar kegiatan kenaikan tingkat dan Kejuaraan Wushu “Festival Wushu Indonesia Garuda Emas Tahun 2023”, pada Minggu 30 April 2023.
Kegiatan yang dipusatkan di Sasana Garuda Emas Jalan Madukoro Raya No.34-35, Tawangmas Semarang tersebut, diikuti oleh puluhan peserta.
"Festival Wushu Indonesia Garuda Emas 2023 ini, bertujuan untuk menciptakan bibit unggul atlet wushu taolu yang berprestasi, maka perlu dilakukan pembinaan sejak dini, secara bertahap, berjenjang dan berkesinambungan serta keberanian melakukan regenerasi," papar Ketua Umum Sasana Garuda Emas, Sutantyo Purnamadjaja, disela pembukaan.
Sementara,berkaitan dimulainya kegiatan ekstra kurikuler wushu di sekolah serta program tahunan Sasana Wushu Garuda Emas, pihaknya juga menyelenggarakan Ujian Kenaikan Tingkat, yang diikuti oleh para siswa.
"Sebagai infomasi, kegiatan ini diikuti oleh 25 peserta ujian kenaikan tingkat, dan 22 peserta festival lomba dari 18 sekolah se kota Semarang," lanjutnya.
Pihaknya pun menyampaikan rasa terima kasih kepada kepada seluruh pelatih, pembina, pengurus dan orangtua murid, atas dukungan mereka dalam Ujian Kenaikan Tingkat dan Kejuaraan Wushu “Festival Wushu Indonesia Garuda Emas Tahun 2023” ini.
"Saya percaya seluruh murid peserta telah berlatih mempersiapkan diri, sehingga akan muncul bibit atlet yang akan membawa harum nama Sasana Wushu Garuda Emas di tingkat Kota, Daerah, Nasional maupun Internasional," terang Sutantyo.
Dijelaskan, ujian kenaikan tingkat dan kejuaraan wushu “Festival Wushu Indonesia Garuda Emas Tahun 2023” bagi para peserta, merupakan ajang untuk mengukur kemampuan.
"Kegiatan ini diharapkan dapat menambah semangat para murid untuk menunjukkan bakat olahraga. Saya berharap akan lahir calon atlet dan bibit unggul olahragawan yang sangat dibutuhkan sasana ke depan," tandasnya.
Melalui ajang tersebut, pihaknya optimis akan membuka jalan bagi para peserta, untuk menunjukkan bakat dan potensi di bidang olahraga wushu, sehingga kelak diharapkan tidak hanya membawa harum nama Sasana di ajang daerah dan nasional, namun juga siap membela Merah Putih di kompetisi olahraga tingkat dunia.
Sutantyo juga menghimbau kepada para pelatih, pembina, pengurus, dan orangtua murid, untuk aktif mengikuti perkembangan murid di lapangan.
"Diharapkan dapat menjadi tolok ukur perkembangan peserta untuk pembenahan dalam pembinaan dan membangkitkan minat, serta dapat memfasilitasi para peserta untuk menyalurkan potensinya berprestasi di bidang olahraga beladiri wushu. Hal ini dalam rangka peningkatan prestasi Sasana Wushu Garuda Emas yang lebih baik lagi serta berkesinambungan," tegasnya.
Dijelaskan, Sasana Wushu Garuda Emas telah bekerja sama dengan Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kota Semarang dan SMPN 3 Kota Semarang, ditunjuk sebagai Pengampu Cabor Wushu pada Kelas Khusus Olahraga (KKO).
"Program ini merupakan bentuk kepedulian dan komitmen dari Pemerintah Kota Semarang terhadap pembinaan olahraga prestasi. Kita perlu merasa bangga, karena wushu menjadi salah satu cabor unggulan Pemkot Semarang, predikat ini tidak lepas dari kerja keras, perjuangan dan pengorbanan dari atlet-atlet senior Sasana Wushu Garuda Emas dalam meraih prestasi tertinggi," terang Sutantyo lebih lanjut.
Program KKO ini adalah program prestasi di bidang olahraga, bagi murid kelas VI SD yang akan melanjutkan ke jenjang SMP.
"Jadi bagi adik-adik yang sekarang kelas VI SD dan memiliki talenta dan prestasi di bidang olahraga wushu, bisa melanjutkan ke jenjang SMPN 3 dan mendapat fasilitas di Kelas Khusus Olahraga, tentu saja ada persyaratan yang harus dipenuhi," tambahnya.
Informasi lain disampaikan bahwa saat ini pelatih Sasana Wushu Garuda Emas dipercaya oleh Pengurus Kota Wushu Indonesia Kota Semarang mengawal atlet Kota Semarang, dalam menghadapi Pekan Olahraga Provinsi di bulan Agustus 2023 mendatang.
"Pengurus Provinsi Wushu Indonesia Jawa Tengah juga mempercayakan pelatihan daerah Jawa Tengah dalam menghadapi Babak Kualifikasi PON 2024 mendatang. Jadi kita Sasana Wushu Garuda Emas memiliki pelatih-pelatih berkualitas, yang diakui oleh daerah maupun nasional ditandai dengan lahirnya atlet-atlet yang memiliki prestasi mulai dari tingkat Sea Games 1997, hingga Kejuaraan Dunia Junior 2010," pungkas Sutantyo.
Sementara, dalam kesempatan yang sama, Heru Setyabudi selaku Ketua Pengkot Wushu Indonesia Kota Semarang, memberikan apresiasi positif atas kegiatan yang digelar Sasana Garuda Emas.
"Kegiatan ini menjadi salah satu bukti sumbangsih dan kontribusi Sasana Garuda Emas, dalam memajukan cabor wushu, khususnya di Kota Semarang," terangnya.
Heru menjelaskan dalam organisasi olahraga yang baik, ada dua parameter yang dinilai, yakni bagaimana menjalankan roda organisasi olahraga, dan pembinaan prestasi keolahragaan.
"Dari dua parameter ini, Sasana Garuda Emas dalam catatan Pemkot Semarang, sangat istimewa. Setidaknya ada tolak ukur terbaru, dari kualifikasi kemarin dari 9 medali emas tim wushu Kota Semarang, enam diantaranya disumbangkan oleh atlet dari Sasana Garuda Emas," terang Heru.
Pihaknya pun berharap prestasi tersebut dapat dipertahankan dan ditingkatkan, dalam kejuaran mendatang, terdekat pada ajang Pekan Olahraga Provinsi di bulan Agustus 2023 mendatang.
***
Penulis : rls
Editor : edt