BREBES, WAWASANCO - Sekretaris Lembaga Independen untuk Demokrasi Indonesia (LIDINA), Muamar Reza Pahlevi mengemukakan, Hari Kamis ini, ternyata libur, dan berlanjut hingga Sabtu. Ternyata libur Isro Miroj dan Imlek. Sehingga ada libur cukup panjang pada hari ini. Terlihat situasi di jalan tol lalu lintas cukup padat, bahkan ada yang diberlakukan contra flow. Sementara Pemilu digelar pada Rabu, 14 Februari, yang juga libur, atau hari yang diliburkan. Ada jeda dua hari antara libur panjang dengan Pemilu.
"Lantas apa hubungannya antara libur panjang dengan partisipasi pemilih dalam Pemilu besok? Siapa yang diuntungkan, siapa yang dirugikan dari fenomena ini? Apakah akan berpengaruh kepada kemenangan Capres dan Cawapres yang ada? Wah, terlalu jauh analisisnya ini," ucap Reza, Kamis (8/2/2024).
Tapi analisisnya begini. Pertama, lanjut Reza, banyaknya mobilisasi pemilih pada hari libur ini pasti akan berpengaruh pada tingkat kehadiran pemilih, khususnya bagi pemilih yang merantau. Mereka yang hari ini sudah memanfaatkan waktu liburan dengan pulang kampung, kemungkinan kecil akan pulang lagi saat Pemilu.
"Mungkin sebagian sudah ada yang pindah memilih, karena batas akhir pindah memilih itu H-7. Sehingga akan mengurangi partisipasi pemilih pada libur Pemilu 14 Februari besok," lanjut Reza yang pernah menjabat Ketua KPU Kabupaten Brebes dua periode ini.
Kedua, papar Reza, bagi pemilih yang fanatik pada pasangan Capres dan Cawapres, pasti akan berusaha pada 14 Februari nanti datang dan menggunakan hak pilihnya. Sedangkan yang gak peduli terhadap Pemilu, akan bersikap sebaliknya. Di mana yang sebenarnya sudah merencanakan akan pulang kampung pada 14 Februari, akhirnya memilih untuk pulang kampung pada liburan hari ini.
"Nah, dari fakta ini, partisipasi pemilih akan terpengaruh oleh liburan kali ini. Nah, ini yang gak dipikirkan oleh tim kampanyenya Capres. Liburan ya liburan, gak peduli Pemilu, iya kan. Coba disurvei mereka yang hari ini pada liburan?," pungkas Reza.
Penulis : ero
Editor : edt