30 Ribu Pohon untuk Hijaukan Gunung Slamet


Gunung Slamet akan dihijaukan dengan 30 ribu batang pphon

PURBALINGGA– Sebanyak 30 ribu bibit pohon suren atau surian (Toona sureni merr), akan ditanam di desa-desa wilayah Kecamatan Karangreja yang berada di kaki Gunung Slamet. Penanaman pohon yang dikenal sebagai penghasil kayu berkualitas baik ini akan dihadiri langsung Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Dr Ir Siti Nurbaya Bakar MSc,  Jumat (22/9) mendatang.

            Sekretaris Daerah (Sekda) Purbalingga, Wahyu Kontardi SH mengatakan, Pemkab Purbalingga telah berkoordinasi dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan untuk renacana penanaman pohon penghijauan di wilayah resapan air di kaki Gunung Slamet “Pemkab telah mengajukan permohonan pohon sebanyak 100 ribu, dan pada prinsipnya bisa dietujui. Untuk tahap awal, Kementerian LHK akan membantu 30 ribu pohon dengan jenis suren,” ungkapnya, Rabu (13/9).

            Disebutkan Wahyu, selain bibit suren, Kementerian LHK juga akan membantu jenis tanaman tahunan lain seperti pohon karet dan beringin. “Tanaman ini merupakan tanaman tahunan dan akan sangat mendukung upaya penghijauan guna menyelamatkan sumber mata air di sekitar kaki Gunung Slamet,” tandasnya.

            Lokasi penanaman pohon penghijauan, lanjut Wahyu Kontardi, meliputi wilayah Desa Serang, Desa Kutabawa, Desa Siwarak, Desa Tlahab Lor, Desa Tlahab Kidul dan Desa Karangreja. Sedang wilayah lain yang menjadi rencana penanaman pohon penghijauan yakni Desa Sangkanayu, Kecamatan Mrebet dan Desa Karangjengkol, Kecamatan Kutasari. 

Penulis : Joko Santoso
Editor   :