Sarno Tewas Hirup Gas di Dalam Sumur.


Petugas saat mengevakuasi korban dari dalam sumur. (Foto: Sutiyatmoko W)
 

SRAGEN – Warga Dukuh Sapen, Desa Slogo, Kecamatan Tanon, Sragen digegerkan dengan kematian Sarno (54), di dalam sumur persawahan desa setempat. Sarno (54), yang pekerjaan sehar-harinya seorang petani, warga Dukuh Siderejo RT 08, Desa Slogo,  ditemukan tewas di dalam sumur sawah, saat hendak mengambil air. 
 
“Korban diperkirakan terlalu banyak menghirup udara gas racun, sehingga tubuhnya lemas, yang mengakibatkan korban meninggal dunia,” kata Kapolsek Tanon, AKP Agus Jumadi, mewakili Kapolres Sragen, AKBP Arif Budiman, Kamis (14/9). Kejadian tersebut, kali pertama diketahui Naryadi Mijan, tetangga korban, sekitar pukul 12.00 WIB.
 
Saat itu saksi berangkat memasang diesel pompa air, untuk mengairi sawah miliknya. Sesampainya di sawah, saksi melihat sepeda motor milik korban berada di tepi sawah, namun korban tak berada di lokasi. Saksipun bergegas menuju galian sumur tempat korban biasa memasang mesin diesel. Alangkah terkejutnya saksi, saat melihat Sarno dalam posisi tidur miring dan tidak bernafas, di dalam sumur tersebut. Kemudian saksi berlari, untuk memberitahukan kejadian itu kepada warga. Warga yang lain melaporkan kejadian itu ke Polsek Tanon.
 
Berdasarkan informasi, korban, sekitar pukul 11.30 WIB, pergi ke sawah, untuk menyiram tanaman. Korban bermaksud mengganti tabung gas elpiji 3 kilogram yang berada di dalam sumur sedalam sekitar 5 meter itu. Diduga, sewaktu mengganti tabung itulah, korban terlalu banyak menghirup gas racun yang berada di dalam sumur yang mengakibatkan korban meninggal dunia.
 
Dari hasil pemeriksaan tim medis Puskesmas Tanon 2 dan tim Identifikasi Polres Sragen sendiri, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan atas kematian korban.
 

Penulis :
Editor   :