Pasar Rejowinangun , Pasar Rakyat Ramah Difabel


Wali kota Magelang Sigit Widyonindito didampingi Kepala Dinas Perindustrian dan  Perdagangan Kota Magelang, Sri Retno Murtiningsih memperlihatkan penghargaan pasar rakyat ramah difabel untuk Pasar Rejowinangun.  Foto: Dok Humas Pemkot Magelang

MAGELANG, WAWASANCO - Pasar Rejowinangun Kota Magelang  mendapat penghargaan dari Kementerian Perdagangan RI sebagai  sebagai pasar rakyat ramah difabel.

“Penghargaan diterima langsung Wali Kota Magelang Sigit Widyonindito dari Presiden RI Joko Widodo  pada penganugerahan Pasar Rakyat Award 2019 di Gedung Indonesia Convention Exhibition (ICE) Jakarta, Selasa ( 12/3, kemarin),” kata Kabag Humas Pemkot Magelang, Ahmad Ludin Idris, Rabu ( 13/3).

Idris mengatakan, diraihnya penghargaan tersebut merupakan kebanggaan bagi Pemkot Magelang. Selain itu, juga membuktikan  komitmen  Pemkot Magelang  yang peduli terhadap kaum difabel.

Menurutnya, diraihnya penghargaan  tersebut ,menambah daftar  penghargaan bagi pasar rakyat terbesar di Kota Magelang tersebut. Sebelumnya,  Pasar Rejowinangun  yang pernah terbakar pada 26 Juni 2008 silam ini,  di tahun 2017 kemarin  terpilih sebagai pasar terbaik nasional dan di tahun 2019 ini telah menerima sertifikat SNI dari Badan Standarisasi Nasional.

Idris menambahkan, Pemkot Magelang telah melengkapi sarana dan prasarana khusus bagi kaum difabel di pasar tersebut. Seperti kursi roda, guiding block (ubin tekstur pemandu), pagar, jalan landai, area parkir, hingga toilet dan rambu-rambu.

“Fasilitas khusus tersebut diperuntukan khusus bagi penyandang difabel . Baik pedagang maupun pengunjung pasar, “ kata mantan Sekretaris Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Magelang ini.

Sementara itu, Walikota Magelang Sigit Widyonindito mengaku bangga atas diraihnya penghargaan tersebut bagi Pasar Rejowinangun.

Menurutnya, penghargaan tersebut bukan sekedar apresiasi terhadap upayanya menyediakan fasilitas khusus penyandang difabel, akan tetapi menjadi motivasi bagi pemerintahan agar selalu memperhatikan mereka.

“Dengan diraihnya penghargaan pasar rakyat ramah difabel, membuktikan Pemkot Magelang selalu memperhatikan  para penyandang difabel. Sehingga semua elemen masyarakat bisa menikmati fasilitas publik yang ada di Kota Magelang,” ujarnya.

 

 

 

 

 

Penulis : widias
Editor   :