14 Persen Lulusan SD Tak Lanjutkan Sekolah


 

MUNGKID- Di Kabupateng Magelang, jumlah lulusan SD  yang melanjutkan pendidikan ke jenjang SMP tercatat hanya 86 persen. Sekitar 14 persen lainnya belum terdata di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat."Masih perlu ditindaklanjuti agar diperoleh data yang lebih valid, dan masih perlu di tindak lanjuti, apakah itubkarena faktor ekonomi, pernikahan dini dan perpindahan penduduk atau ada alasan lain," kata Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Hariyono, kemarin.

Dalam acara silaturahim Pengurus Cabang Ikatan Purna Karyawan Pendidikan dan Kebudayaan (IPPK) Kabupaten Magelang di Rumah Dinas Bupati Magelang, dia berharap agar anggota IPPK yang masih aktif maupun sudah pensiun ikut memberikan kontribusi dalam upaya memajukam dunia pendidikan di Kabupaten Magelang. 
 
Harapan sama juga diutarakan Bupati Magelang Zaenal Arifin SIP. Pemda, katanya, siap untuk menerima berbagai masukan positif dari IPPK. Terutama untuk meningkatkan kualitas pembangunan pendidikan ke depan.
Ketua IPPK Kabupateng Magelang, Subagijo, menyebut jumlah anggota IPPK di daerah sekitar 3.000 orang. 
Adapun tugas dari pengurus IPPK antara lain, mengajak para pensiunan untuk bergabung dengan IPPK Ranting Kecamatan masing-masing. 
 
Karena program IPPK itu ada di tingkat pusat, provinsi, kabupaten dan kecamatan. Sejauh ini, IPPK yang masih berjalan dengan baik di seluruh Indonesia hanya di Jateng. "Program andalan IPPK adalah paguyuban setia kawan yaitu di bidang sosial. Dari dana setia kawan ini untuk memberikan santunan bagi anggota serta salah satu keluarga anggota ada yang meninggal," katanya.
 


Penulis : tbh
Editor   :