USM Wisuda 432 Lulusan


Semarang - Universitas Semarang (USM) kembali menggelar prosesi akademik melalui Wisuda ke-74. Pada periode ini, USM meluluskan 432 wisudawan dan wisudawati dari berbagai jenjang pendidikan, mulai diploma, sarjana, hingga magister, yang dilaksanakan pada Rabu, 19 November 2025 di Auditorium USM.

Dari jumlah tersebut, 414 wisudawan mengikuti wisuda secara luring, sementara 18 wisudawan lainnya mengikuti secara daring. Momentum ini menjadi penanda berakhirnya masa studi formal sekaligus awal perjalanan baru bagi para lulusan di tengah masyarakat.

Rektor USM, Dr Supari ST MT membuka prosesi wisuda dengan pesan inspiratif mengenai makna perjuangan pasca kelulusan.

“Anda telah mengakhiri apa yang Anda mulai sebagai mahasiswa USM. Ini akhir dari kuliah, tetapi awal dari ruas perjuangan selanjutnya,” kata Supari.

Rektor menegaskan bahwa berbagai lagu yang dikumandangkan dalam wisuda mulai Indonesia Raya hingga Mars USM mengandung pesan nasionalisme, pengabdian, dan integritas yang harus dihayati para lulusan. Dr Supari juga menyampaikan bahwa USM terus mendukung kebijakan Kemendikti terkait peningkatan mutu dan akses pendidikan tinggi.

“USM dinyatakan unggul, dan Fakultas Psikologi juga unggul pada November ini. Ini bukti komitmen USM sebagai kampus yang berdampak,” ujarnya.

Ketua Pengurus Yayasan Alumni Undip, Prof Dr Ir Hj Kesi Widjajanti SE MM menyampaikan bahwa keberhasilan bukan hanya soal kecerdasan atau kekuatan, tetapi kemampuan beradaptasi.

“Mimpi saudara hari ini terwujud, tetapi keberhasilan penuh perjuangan. Dunia kerja membutuhkan generalis mereka yang mampu mentransfer pengetahuan dan merespons perubahan,” tegasnya.

Prof Kesi menekankan bahwa rumor negatif tidak boleh melemahkan tekad, dan pengalaman baru justru menjadi pendorong kemajuan.

“Bukan yang terkuat atau tercerdas yang bertahan, tetapi yang mampu beradaptasi. Ini teori survival of the vibes,” ungkapnya.

Alumni USM, Erviana Kristyaningsih SE MM memberikan pesan tentang keberanian memasuki babak baru setelah menyelesaikan studi.

“Hari ini kelas selesai, tesis selesai, penelitian selesai. Welcome to the new world. Kesempatan itu banyak, tetapi sering hilang karena keengganan untuk mencoba,” ujarnya.

Ia juga mengungkapkan bahwa alumni USM telah membuka kerja sama internasional, termasuk peluang magang di Jerman. Erviana menekankan pentingnya menjaga etika, kejujuran, jejak digital, dan networking.

“Ini awal perjalanan baru. Jaga nama baik diri dan almamater,” tambahnya.

Salah satu wisudawan terbaik Pascasarjana, Digi Alamsyah (S2 Psikologi), menyampaikan refleksi mendalam tentang makna wisuda, yaitu life transition penting.

“Ini bukan garis akhir, tetapi gerbang menuju proses diri yang sesungguhnya,” ungkapnya.

 

Sebaran Wisuda ke-74 USM, dengan total 432 wisudawan terdiri dari:

D3 Manajemen Perusahaan: 22, S1 Ilmu Hukum: 36, S1 Manajemen: 94, S1 Akuntansi: 13, S1 Teknik Sipil: 30, S1 Teknik Elektro: 34, S1 Perencanaan Wilayah dan Kota: 7, S1 Teknologi Hasil Pertanian: 12, S1 Psikologi: 34, S1 Sistem Informasi: 9, S1 Teknik Informatika: 40, S1 Ilmu Komunikasi: 67, dan S2 Hukum: 7, S2 Manajemen: 15, S2 Psikologi: 12

 

Wisudawan Terbaik dari Masing-Masing Program Studi Diploma, Sarjana dan Magister :

D3 Manajemen Perusahaan: Yuliana Indah Permatasari, S1 Ilmu Hukum: Andini Nur Fadhila Syah Putri, S1 Manajemen: Rizka Dwi Utami, S1 Akuntansi: Anik Jihan Furoida, S1 Teknik Sipil: Yasinta, S1 Teknik Elektro: Jeni Andriawan, S1 Perencanaan Wilayah dan Kota: Natanael Dyas Pramuditya, S1 Teknologi Hasil Pertanian: Isqi Savitri, S1 Psikologi: Dian Arlinda Sari, S1 Sistem Informasi: Reiza Dwi Karunia, S1 Teknik Informatika: Adya Abdu Azizul Hakim, S1 Ilmu Komunikasi: Gita Valensia Arini, S2 Manajemen: Fatonah Isnaini Wandhani, S2 Hukum: Nanang Muhjairin dan S2 Psikologi: Digi Alamsyah

 

Wisuda ke-74 USM menjadi momentum penting untuk menguatkan karakter, mempertegas integritas, dan menyiapkan para lulusan menghadapi tantangan dunia nyata. Dengan ilmu yang dimiliki, jejaring yang luas, dan nilai-nilai yang ditanamkan almamater, para wisudawan diharapkan mampu memberikan kontribusi positif bagi keluarga, masyarakat, dan bangsa.

Penulis : holy
Editor   : Daniel