PURBALINGGA, WAWASANCO-Warga terdampak Covid-19 di Kabupaten Purbalingga menerima bantuan dari Lembaga Amil Zakat, Infak dan Sedekah Muhammadiyah (Lazismu) Purbalingga. Lembaga tersebut menyiapkan 816 paket berisi rendang daging sapi dalam kemasan. Paket yang diberi nama Kaleng Rendangmu akan dibagikan kepada warga terdampak Covid 19 dan korban bencana di musim penghujan di Kabupaten Purbalingga.
“Paket makanan tersebut tidak hanya terpusat di kota pendistribusiannya, tetapi juga ke desa sampai kepada korban bencana sebagai jaring pengaman sosial dan kebencanaan. Kaleng Rendangmu sendiri merupakan program Lazismu Purbalingga dengan mengolah daging kurban menjadi olahan kemasan,” kata kata Ketua Pengurus Muhammadiyah Muhammadiyah Purbalingga, Ali Sudarmo, di Pendopo Kyai Ahmad Dahlan Muhammadiyah Purbalingga, Sabtu (5/12).
Ali melanjutkan, Muhammadiyah memiliki lembaga penanggulangan bencanaa yaitu MDMC atau Muhammadiyah Disaster Management Centre, kemudian ada Lazismu untuk mengupayakan bantuan logistik yang dibutuhkan ketika ada bencana.“Dengan semangat One Muhammadiyah One Response inilah Muhammadiyah hadir terlibat langsung dalam setiap penanganan kejadian bencana, termasuk warga terdampak Covid-19. Hadir untuk warga yang terdampak yang membutuhkan uluran tangan kita,” katanya.
“Alhamdulillah dana kurban yang terhimpun di Lazsimu Purbalingga mencapai Rp 106.371.300 kita gunakan untuk berbagi daging kurban, ternasuk dalam bentuk Kaleng Rendangmu. Kami bagikan untuk warga terdampak Covid-19 dan terdampak bencana alam,” paparnya.
Ali juga menginstruksikan kepada MDMC Purbalingga sebagai lembaga penanganan bencana minimal mendirikan posko di lokasi bencana, karena dampak bencana tidak terselesaikan hanya dalam satu hari.Sehingga dengan adanya posko akan menampung bantuan yang diberikan oleh masyarakat, sehingga akan memudahkan penyaluran donasi.
“Kalo ada posko akan memudahkan orang mau donasi kemana dan mau dibagikan ke siapa, Tugas dari relawan MDMC selain penanganan bencana juga dalam hal pendataan korban bencana, mana mana saja yang perlu dibantu, supaya bisa memberikan keringanan orang yang kena musibah,” tutup Ali.
Sementara itu Direktur Lazismu Purbalingga, Andi Pranowo, mengatakan dalam hal kebencanaan Lazismu Purbalingga hadir bersama lembaga Muhammdiyah yang lainnya. Termasuk bencana non alam seperti Pandemi Covid-19.
Penulis : Joko Santoso
Editor : edt