PDIP dan Konsolidasi Jelang Pilkada
PDIP Jateng sukses melakukan suksesi kepemimpinan kepengurusan di tingkat provinsi dan 35 kabupaten/kota di Jateng. Konfercab untuk memilih pengurus di tingkat kabupaten/kota yang dilaksanakan di Pantai Marhaen, Minggu (14/7) dan Konferda untuk memilih pengurus di tingkat Provinsi yang digelar di tempat yang sama Senin (15/7) berhasil mengukuhkan kepengurusan partai berlambang banteng moncong putih tersebut.
Di kepengurusan DPD PDIP Jateng, 35 pengurus DPC PDIP kabupaten/kota sepakat menunjuk kembali incumbent Bambang Wuryanto (Bambang Pacul) memimpin partai tersebut di periode 2019-2024. Pengurus DPC bersepakat bahwa Bambang Pacul berhasil membawa PDIP Jateng menjadi partai yang disegani. Selain itu perolehan suara PDIP juga fantastis.
Dua nama yang juga terpilih dalam Konferda mendampingi Bambang Pacul di jajaran struktural masing-masing adalah Bambang Kusriyanto (sekretaris) dan Agustina Wilujeng Pramestuti (Bendahara). Usai terpilih Bambang Pacul menegaskan bahwa PDIP Jateng siap untuk mendukung dan mensukseskan kepemimpinan Jokowi-Maaruf Amin.
Bambang juga berjanji pihaknya juga akan terus solid. Pada Pilpres 2019, Jateng menyumbangkan 11 ribu suara untuk pasangan Jokowi-Maaruf Amin. Setelah kepengurusan terbentuk sejumlah agenda sudah menunggu. Yang pertama adalah menuju Kongres PDIP di Bali Awal Agustus mendatang. Selain itu yang tidak boleh dilupakan adalah pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2020.
Pilkada serentak akan dilaksanakan di 21 kabupaten/kota di Jateng. Masing-masing Kota Pekalongan, Kab. Pekalongan, Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Kota Magelang, Kabupaten Kebumen, Kabupaten Rembang, Kota Surakarta, Kabupaten Purbalingga dan Kabupaten Boyolali.
Ada juga Kabupaten Blora, Kabupaten Kendal, Kabupaten Sukoharjo, Kabupaten Wonosobo, Kabupaten Wonogiri, Kabupaten Purworejo, Kabupaten Sragen, Kabupaten Klaten, Kabupaten Pemalang, Kabupaten Grobogan, serta Kabupaten Demak.
Konsolidasi internal yang digelar oleh jajaran DPD PDIP Jateng beserta jajaran DPC PDIP di Kabupaten/Kota bisa menjadi langkah persiapan menuju perhelatan politik lima tahunan di daerah. Di Pilkada 2015 PDIP menang di 14 kabupaten/kota. Prestasi tersebut nampaknya akan diperjuangkan dipertahankan bahkan ditingkatkan di Pilkada serentak 2020.
Hasil Pilpres dan Pileg tahun 2019 merupakan modal dan senjata ampuh untuk meraih kemenangan dan menjadikan Jateng sebagai kandang banteng. Konsolidasi yang dilakukan melalui Konfercab dan Konferda merupakan strategi jitu untuk mempersiapkan diri menuju Pilkada serentak.
Berbekal basis pendukung yang kuat, struktural partai yang menyebar hingga ke tingkatan anak ranting. PDIP tentu menatap Pilkada serentak 2020 dengan rasa optimistis. Bambang Pacul beserta jajarannya tentu akan memotivasi jajaran pengurus DPC PDIP yang di wilayahnya menggelar Pilkdaa serentak untuk bersiap lebih awal, konsolidasi yang bagus serta memanaskan dan menjalankan mesin partai untuk meraih kemenangan.
Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri dalam pidatonya menyampaikan “Segala pukulan yang kita terima, segala pukulan yang kita berikan adalah iramanya perjuangan. Bahu-membahu bersama, kerja keras bersama dan gotong royong bersama, karena itu adalah sumber kekuatan kita”.
Kalimat tersebut nampaknya akan menjadi pelecut bagi banteng-banteng di Jateng untuk berjuang memenangkan kontestasi Pilkada serentak. Tentu dengan memunculkan kader-kadeer terbaik untuk diusung dan dimenangkan. Kader-kader seperti Jokowi, Ganjar Pranowo dan Risma yang dekat dengan rakyat serta siap berjuang bersama rakyat.
Penulis : Joko Santoso
Editor : edt